Sulit Dipercaya, Ini Jumlah Yang Menyaksikan Game of Thrones Season 7 Secara Ilegal
Game of Thrones (GoT) Season 7 meraih sukses yang luar bisa. Rata-rata lebih dari 10 juta pemirsa yang menyaksikan tiap episode secara langsung, sedangkan yang menyaksikan siaran ulang (rerun) setiap episode mencapai angka 30 juta pemirsa. Sungguh angka yang fantastis. Perlu digarisbawahi, angka-angka diatas adalah mereka yang menyaksikan melalui saluran resmi – seperti diketahui Game of Thrones ditayangkan oleh HBO yang merupakan saluran TV berbayar.
Tapi tidak dapat dielakka, popularitas adalah pedang bermata dua. Disatu sisi kesuksesan yang diperoleh Game of Thrones tentu berdampak positif bagi penghasilan semua pihak yang terlibat didalamnya, disisi lain kesuksesan GoT menjadikannya serial televisi yang paling banyak dibajak atau disaksikan melalui jalur tak resmi. Diluar angka-angka 10 juta (live) dan 30 juta (rerun) yang menyaksikan melalui jalur resmi, tahukah kalian berapa jumlah pemirsa yang menyaksikan Game of Thrones season 7 secara ilegal.
Menurut MUSO, sebuah situs yang melacak perilaku pembajakan, GoT Season 7 disiarkan melalui streaming ilegal, diunduh, dan diabagikan via torrent sebanyak 1.029.787.668 kali (per 3 September). Itu adalah hasil survey yang melibatkan 200 juta perangkat sebagai sampel, jadi angka diatas kemungkinan jauh lebih kecil dari kenyataannya – ibarat sebutir ditengah hamparan pasir pantai. Dengan rincian sebagai berikut:
- Episode 1: 187.427.575
- Episode 2: 123.901.209
- Episode 3: 116.027.851
- Episode 4: 121.719.868
- Episode 5: 151.569.560
- Episode 6: 184.913.279
- Episode 7: 143.393.804
- Semua Episode (Bundles) – Season 7: 834.522
Pendiri MUSO Andy Chatterly merilis sebuah pernyataan untuk menyertai statistik yang mereka rilis, sebagai berikut :
“Game of Thrones telah menjadi salah satu fenomena hiburan global terbesar saat ini dan aktivitas pembajakan yang menyertainya pun menjadi sebuah fenomena karena belum pernah terjadi sebelumnya dengan angka yang luar biasa besar. Bukan rahasia lagi bahwa HBO telah diganggu oleh pelanggaran keamanan sepanjang musim Game of Thrones terbaru (season 7), seperti bocornya beberapa episode sebelum ditayangkan.”
